Pencegahan
penyakit gondok – Pengertian penyakit gondok – Penyebab penyakit gondok.
Penyakit gondongan atau sering juga di sebut dengan gondok adalah suatu
penyakit menular yang dimana seseorang terinfeksi oleh suatu virus yaitu virus
paramyxovirus yang menyerang kelenjar ludah atau kelenjar parotis yang terletak
di antara telinga dan rahang sehingga menyebabkan pembengkakan pada daerah
leher bagian atas atau daerah pipi bagian bawah. Berikut ini ucupers akan
mengulas tentang pencegahan dan pengobatan penyakit gondok .
Gejala
penyakit gondok
Akibat
yang ditimbulkan oleh penyakit gondok pada orang dewasa antara lain
produktivitas menurun karena tubuh lemas dan cepat lelah, gangguan kosmetik
akibat pembesaran kelenjar tiroid dan penekanan pada jalan nafas sehingga
terjadi suara serak sampai sesak nafas. Sedangkan pada bayi dan anak-anak
akibat yang ditimbulkan justru lebih serius, yakni pertumbuhan terhambat atau
kerdil, penurunan potensi tingkat kecerdasan, dan gangguan bicara serta tuli.
Potensi penurunan IQ karena GAKY yakni menurun sampai 50 poin yang disertai
kerdil dan menurun sampai 10 poin pada anak dengan penyakit gondok. Sedangkan
kekurangan yodium pada ibu hamil dapat menyebabkan keguguran spontan, bayi
lahir mati, bayi meninggal sebelum umur 1 tahun dan kemungkinan bayi menjadi
kerdil saat dewasa.
Pencegahan
penyakit gondok
Anda
tidak perlu khawatir, penyakit gondok tersebut dapat dicegah, salah satu cara
pencegahannya adalah dengan peningkatan konsumsi garam beryodium. Garam
beryodium yang digunakan harus memenuhi standar nasional yakni mengandung
yodium sebesar 30-80 ppm. Dianjurkan setiap orang mengkonsumsi garam beryodium
sekitar 6 gram atau 1 sendok teh setiap hari. Kebutuhan ini dapat terpenuhi
dari makanan sehari-hari yang diolah dengan menggunakan garam sebagai penambah
rasa dalam hidangan. Selain itu setiap orang dianjurkan mengkonsumsi makanan
dari laut yang kaya akan yodium seperti ikan laut, udang, dan kerang.
Semoga
artikel pencegahan
penyakit gondok bermanfaat untuk anda.